Monday, February 17, 2020

Janganlah Memperpecah Golongan

💡 KAJIAN SALING MENGINGATKAN 💡


Topik: Janganlah Memperpecah Golongan


Oleh : Achmad Nizar Zulmy, M.Pd.


Ada yang tidak mau di persatukan.
A.    Menganggap perbedaan adalah rahmat
B.     Mereka yang menganggap golongannya paling benar
1.      Kembalilah bertaubat, dan dirikanlah shalat dan janganlah kamu mempersekutukan Allah. Orang yang mempersekutukan Allah adalah orang yang memecah belah agama mereka, dan tiap – tiap golongan merasa bangga terhadap golongannya
مُنِيبِينَ إِلَيْهِ وَاتَّقُوهُ وَأَقِيمُوا الصَّلَاةَ وَلَا تَكُونُوا مِنَ الْمُشْرِكِينَ
31. dengan kembali bertaubat kepada-Nya dan bertakwalah kepada-Nya serta dirikanlah shalat dan janganlah kamu termasuk orang-orang yang mempersekutukan Allah,
مِنَ الَّذِينَ فَرَّقُوا دِينَهُمْ وَكَانُوا شِيَعًا ۖ كُلُّ حِزْبٍ بِمَا لَدَيْهِمْ فَرِحُونَ
32. yaitu orang-orang yang memecah-belah agama mereka dan mereka menjadi beberapa golongan. Tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada golongan mereka.
QS. Ar Ruum {30}: 31-32
2.      Apabila kebenaran itu menurut hawa nafsunya, maka binasalah langit dan bumi. Sesungguhnya Allah telah mendatangkan kebanggan itu (Al Qur’an), tapi mereka kebanyakan  berpaling
وَلَوِ اتَّبَعَ الْحَقُّ أَهْوَاءَهُمْ لَفَسَدَتِ السَّمَاوَاتُ وَالْأَرْضُ وَمَنْ فِيهِنَّ ۚ بَلْ أَتَيْنَاهُمْ بِذِكْرِهِمْ فَهُمْ عَنْ ذِكْرِهِمْ مُعْرِضُونَ
71. Andaikata kebenaran itu menuruti hawa nafsu mereka, pasti binasalah langit dan bumi ini, dan semua yang ada di dalamnya. Sebenarnya Kami telah mendatangkan kepada mereka kebanggaan (Al Quran) mereka tetapi mereka berpaling dari kebanggaan itu.

QS. Al Mu’minuun {23}: 71

Sumber : Aris Gunawan, One Day One Theme, Sidoarjo: Hasyimiyah

Sunday, February 9, 2020

Ilmu Dapat Merubah Kehidupan

💡 KAJIAN SALING MENGINGATKAN 💡


Topik: Ilmu Dapat Merubah Kehidupan


Oleh : Achmad Nizar Zulmy, M.Pd.


Ilmu adalah sesuatu yang dapat merubah dari tidak tahu menjadi tahu, dari gelap menjadi terang, dari buta menjadi melihat.

1.      Demi buah, tin dan zaitun, bukit Sinai, dan kota mekkah yang aman ini. Allah menciptakan manusia dengan sebaik – baik makhluk, dan akan dikembalikan di tempat serendah – rendahnya
وَٱلتِّينِ وَٱلزَّيْتُونِ
1)      Demi (buah) Tin dan (buah) Zaitun, (At-Tin 95:1)
وَطُورِ سِينِينَ
2) dan demi bukit Sinai, (At-Tin 95:2)
وَهَٰذَا ٱلْبَلَدِ ٱلْأَمِينِ
3) dan demi kota (Mekah) ini yang aman, (At-Tin 95:3)

لَقَدْ خَلَقْنَا ٱلْإِنسَٰنَ فِىٓ أَحْسَنِ تَقْوِيمٍ
4) sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya. (At-Tin 95:4)

ثُمَّ رَدَدْنَٰهُ أَسْفَلَ سَٰفِلِينَ
5) Kemudian Kami kembalikan dia ke tempat yang serendah-rendahnya (neraka), (At-Tin 95:5)
(QS. At Tiin {95}: 1-5)

2.      Allah mengutus Rasul untuk mengajarkan kepada manusia apa yang belum di ketahui
كَمَآ أَرْسَلْنَا فِيكُمْ رَسُولًا مِّنكُمْ يَتْلُوا۟ عَلَيْكُمْ ءَايَٰتِنَا وَيُزَكِّيكُمْ وَيُعَلِّمُكُمُ ٱلْكِتَٰبَ وَٱلْحِكْمَةَ وَيُعَلِّمُكُم مَّا لَمْ تَكُونُوا۟ تَعْلَمُونَ
151) Sebagaimana (Kami telah menyempurnakan nikmat Kami kepadamu) Kami telah mengutus kepadamu Rasul diantara kamu yang membacakan ayat-ayat Kami kepada kamu dan mensucikan kamu dan mengajarkan kepadamu Al Kitab dan Al-Hikmah, serta mengajarkan kepada kamu apa yang belum kamu ketahui.
(QS. Al Baqarah {2}: 151)

3.      Allah pelindung orang beriman, Dia mengeluarkan manusia dari kegelapan (kekafiran) ke cahaya (keimanan)
ٱللَّهُ وَلِىُّ ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ يُخْرِجُهُم مِّنَ ٱلظُّلُمَٰتِ إِلَى ٱلنُّورِ ۖ وَٱلَّذِينَ كَفَرُوٓا۟ أَوْلِيَآؤُهُمُ ٱلطَّٰغُوتُ يُخْرِجُونَهُم مِّنَ ٱلنُّورِ إِلَى ٱلظُّلُمَٰتِ ۗ أُو۟لَٰٓئِكَ أَصْحَٰبُ ٱلنَّارِ ۖ هُمْ فِيهَا خَٰلِدُونَ

257) Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman). Dan orang-orang yang kafir, pelindung-pelindungnya ialah syaitan, yang mengeluarkan mereka daripada cahaya kepada kegelapan (kekafiran). Mereka itu adalah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya
(QS. Al Baqarah {2}: 257)

4.      Orang kafir dan orang mukmin di umpamakan orang yang buta dan tuli, apakah yang bisa di ambil dari hal tersebut?, semoga kita bisa mengambil hikmahnya

مَثَلُ ٱلْفَرِيقَيْنِ كَٱلْأَعْمَىٰ وَٱلْأَصَمِّ وَٱلْبَصِيرِ وَٱلسَّمِيعِ ۚ هَلْ يَسْتَوِيَانِ مَثَلًا ۚ أَفَلَا تَذَكَّرُونَ
24) Perbandingan kedua golongan itu (orang-orang kafir dan orang-orang mukmin), seperti orang buta dan tuli dengan orang yang dapat melihat dan dapat mendengar. Adakah kedua golongan itu sama keadaan dan sifatnya? Maka tidakkah kamu mengambil pelajaran (daripada perbandingan itu)?
(QS. Huud {11}: 24)

Sumber : Aris Gunawan, One Day One Theme, Sidoarjo: Hasyimiyah

Friday, February 7, 2020

Do’a Mohon Hidayah, Kemenangan, Keringanan Ujian, Serta Wafat Mengharap Ridho Allah SWT

💡 KAJIAN SALING MENGINGATKAN 💡


Topik: Do’a Mohon Hidayah, Kemenangan, Keringanan Ujian, Serta Wafat Mengharap Ridho Allah SWT


Oleh : Achmad Nizar Zulmy, M.Pd.

📚 Mohon Hidayah Hanya kepada Allah SWT
1.       Tunjukilah kami jalan yang lurus yang di ridhoi Allah SWT 

بِسْمِ ٱللَّهِ ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ

1) Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (Al-Fatihah 1:1)

ٱلْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ ٱلْعَٰلَمِينَ
2) Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam. (Al-Fatihah 1:2)

ٱلرَّحْمَٰنِ ٱلرَّحِيمِ
3) Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (Al-Fatihah 1:3)

مَٰلِكِ يَوْمِ ٱلدِّينِ
4) Yang menguasai di Hari Pembalasan. (Al-Fatihah 1:4)

إِيَّاكَ نَعْبُدُ وَإِيَّاكَ نَسْتَعِينُ
5) Hanya Engkaulah yang kami sembah, dan hanya kepada Engkaulah kami meminta pertolongan. (Al-Fatihah 1:5)

ٱهْدِنَا ٱلصِّرَٰطَ ٱلْمُسْتَقِيمَ
6) Tunjukilah kami jalan yang lurus, (Al-Fatihah 1:6)

صِرَٰطَ ٱلَّذِينَ أَنْعَمْتَ عَلَيْهِمْ غَيْرِ ٱلْمَغْضُوبِ عَلَيْهِمْ وَلَا ٱلضَّآلِّينَ
7) (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.

(QS. Al Fatihah {1}: 1-7)

2.      Janganlah engkau memberi hati kami condong kepada kesesatan, dan karuniakanlah kami rahmat disisimu

رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِن لَّدُنكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنتَ ٱلْوَهَّابُ

8) (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia)".

(QS. Ali Imron {3}: 8)

📚 Mohon Kemenangan
3.      Menangkanlah Aku ya Allah 

فَدَعَا رَبَّهُۥٓ أَنِّى مَغْلُوبٌ فَٱنتَصِرْ

10) Maka dia mengadu kepada Tuhannya: "bahwasanya aku ini adalah orang yang dikalahkan, oleh sebab itu menangkanlah (aku)"

(QS. Al Qamar {54}: 10)

📚 Mohon keringanan Ujian
4.      Jangan engkau bebankan kepada kami beban yang tak sanggup kami pikul 
لَا يُكَلِّفُ ٱللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا ٱكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَآ إِن نَّسِينَآ أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَآ إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُۥ عَلَى ٱلَّذِينَ مِن قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِۦ ۖ وَٱعْفُ عَنَّا وَٱغْفِرْ لَنَا وَٱرْحَمْنَآ ۚ أَنتَ مَوْلَىٰنَا فَٱنصُرْنَا عَلَى ٱلْقَوْمِ ٱلْكَٰفِرِينَ

286) Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Ia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan ia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir"
QS. Al Baqarah {2}: 286

📚 Mohon di wafatkan dalam keadaan muslim
5.      Ampunilah kami, hapuskanlah dosa – dosa kami, dan wafatkanlah kami beseta orang – orang yang beriman 

ٱلَّذِينَ يَذْكُرُونَ ٱللَّهَ قِيَٰمًا وَقُعُودًا وَعَلَىٰ جُنُوبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُونَ فِى خَلْقِ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هَٰذَا بَٰطِلًا سُبْحَٰنَكَ فَقِنَا عَذَابَ ٱلنَّارِ
191) (yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri atau duduk atau dalam keadan berbaring dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata): "Ya Tuhan kami, tiadalah Engkau menciptakan ini dengan sia-sia, Maha Suci Engkau, maka peliharalah kami dari siksa neraka. (Ali 'Imran 3:191)

رَبَّنَآ إِنَّكَ مَن تُدْخِلِ ٱلنَّارَ فَقَدْ أَخْزَيْتَهُۥ ۖ وَمَا لِلظَّٰلِمِينَ مِنْ أَنصَارٍ
192) Ya Tuhan kami, sesungguhnya barangsiapa yang Engkau masukkan ke dalam neraka, maka sungguh telah Engkau hinakan ia, dan tidak ada bagi orang-orang yang zalim seorang penolongpun. (Ali 'Imran 3:192)

رَّبَّنَآ إِنَّنَا سَمِعْنَا مُنَادِيًا يُنَادِى لِلْإِيمَٰنِ أَنْ ءَامِنُوا۟ بِرَبِّكُمْ فَـَٔامَنَّا ۚ رَبَّنَا فَٱغْفِرْ لَنَا ذُنُوبَنَا وَكَفِّرْ عَنَّا سَيِّـَٔاتِنَا وَتَوَفَّنَا مَعَ ٱلْأَبْرَارِ

193) Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami mendengar (seruan) yang menyeru kepada iman, (yaitu): "Berimanlah kamu kepada Tuhanmu", maka kamipun beriman. Ya Tuhan kami, ampunilah bagi kami dosa-dosa kami dan hapuskanlah dari kami kesalahan-kesalahan kami, dan wafatkanlah kami beserta orang-orang yang banyak berbakti.

(QS. Ali Imron {3}: 191-193)

6.      Ya Tuhan kami limpahkanlah kami kesabaran, serta wafatkanlah kami dalam keadaan berserah diri kepadamu 

وَمَا تَنقِمُ مِنَّآ إِلَّآ أَنْ ءَامَنَّا بِـَٔايَٰتِ رَبِّنَا لَمَّا جَآءَتْنَا ۚ رَبَّنَآ أَفْرِغْ عَلَيْنَا صَبْرًا وَتَوَفَّنَا مُسْلِمِينَ

126) Dan kamu tidak menyalahkan kami, melainkan karena kami telah beriman kepada ayat-ayat Tuhan kami ketika ayat-ayat itu datang kepada kami". (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, limpahkanlah kesabaran kepada kami dan wafatkanlah kami dalam keadaan berserah diri (kepada-Mu)".

(QS. Al A’raf {7}: 126)

7.      Wafatkanlah kami dalam keadaan Islam dan gabungkanlah kami beserta orang – orang shaleh 

رَبِّ قَدْ ءَاتَيْتَنِى مِنَ ٱلْمُلْكِ وَعَلَّمْتَنِى مِن تَأْوِيلِ ٱلْأَحَادِيثِ ۚ فَاطِرَ ٱلسَّمَٰوَٰتِ وَٱلْأَرْضِ أَنتَ وَلِىِّۦ فِى ٱلدُّنْيَا وَٱلْءَاخِرَةِ ۖ تَوَفَّنِى مُسْلِمًا وَأَلْحِقْنِى بِٱلصَّٰلِحِينَ

101) Ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebahagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebahagian ta'bir mimpi. (Ya Tuhan) Pencipta langit dan bumi. Engkaulah Pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang saleh

(QS. Yusuf {12}: 101)


Sumber : Aris Gunawan, One Day One Theme, Sidoarjo: Hasyimiyah

Wednesday, February 5, 2020

Berdoa di jauhkan dari fitnah dan kejahatan

Kajian Saling Mengingatkan 

Topik: Berdoa di jauhkan dari fitnah dan kejahatan

Oleh : Achmad Nizar Zulmy, M.Pd.

📘 Mohon di jauhkan dari fitnah
1. QS. Al Mumtahanah {60}: 5 📓
Berdoa agar di jauhkan dari fitnah orang kafir
رَبَّنَا لَا تَجْعَلْنَا فِتْنَةً لِلَّذِينَ كَفَرُوا وَاغْفِرْ لَنَا رَبَّنَا ۖ إِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
"Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (sasaran) fitnah bagi orang-orang kafir. Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya, Engkaulah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana".

2. QS. Yunus {10}: 85-86 📔
Berdoa agar di jauhkan dari fitnah dari orang kafir, dan mohon keselamatan dari orang kafir.
رَبَّنَا لَا تَجْعَلْنَا فِتْنَةً لِلْقَوْمِ الظَّالِمِينَ
85 Ya Tuhan kami; janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang dzalim, 
وَنَجِّنَا بِرَحْمَتِكَ مِنَ الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ
86 dan selamatkanlah kami dengan rahmat Engkau dari (tipu daya) orang-orang yang kafir."

3. QS. Al Qashash {28}: 21 📒
Mohon keselamatan dari orang yang zalim
رَبِّ نَجِّنِي مِنَ الْقَوْمِ الظَّالِمِينَ
"Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang dzalim itu"

4. QS. Asy Syuara {26}: 169 📚
Mohon keselamatan dari perbuatan yang tercela
رَبِّ نَجِّنِي وَأَهْلِي مِمَّا يَعْمَلُونَ
"Ya Tuhanku selamatkanlah aku beserta keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan'.


📗 Mohon di jauhkan dari kejahatan
5. QS. Al mu’minuun {23}: 98-99 📖
Tetap berlindung kepada Tuhan, tpi ketika telah datang kematian, orang kafir ingin kembali ke dunia (untuk memperbaiki akhlaknya)
وَأَعُوذُ بِكَ رَبِّ أَنْ يَحْضُرُونِ
98 Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku.
حَتَّىٰ إِذَا جَاءَ أَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ رَبِّ ارْجِعُونِ
99 (Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata: "Ya Tuhanku kembalikanlah aku (ke dunia),

6. QS. An Naas {114}: 1-6 📓
Perintah agar berlindung kepada Allah dari segala macam kejahatan ke dalam jiwa manusia dari jin dan manusia.
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ
1 Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan (yang memelihara dan menguasai) manusia.
مَلِكِ النَّاسِ
2 Raja manusia.
إِلَٰهِ النَّاسِ
3 Sembahan manusia
مِنْ شَرِّ الْوَسْوَاسِ الْخَنَّاسِ
4 dari kejahatan (bisikan) syaitan yang biasa bersembunyi,
الَّذِي يُوَسْوِسُ فِي صُدُورِ النَّاسِ
5 yang membisikkan (kejahatan) ke dalam dada manusia
مِنَ الْجِنَّةِ وَالنَّاسِ
6 dari (golongan) jin dan manusia

7. QS. Al Falaq {113}: 1-5 📔
Perintah agar berlindung kepada Allah dari segala macam kejahatan
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ
1 Katakanlah: "Aku berlindung kepada Tuhan Yang Menguasai subuh
مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ
2 dari kejahatan makhluk-Nya
وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ
3 dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita
وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ
4 dan dari kejahatan wanita-wanita tukang sihir yang menghembus pada buhul-buhul
وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ
5 dan dari kejahatan orang yang dengki apabila ia dengki

Sumber : Aris Gunawan, One Day One Theme, Sidoarjo: Hasyimiyah